Baterai merupakan perangkat penting untuk laptop, dikatakan penting karena laptop dan baterai saling berhubungan satu sama lain.
Secara umum fungsi baterai pada laptop menyimpan daya agar laptop ketika anda aktifkan dapat menyala dengan optimal.
Saat ini sudah banyak laptop dengan baterai yang dapat menyimpan daya lebih besar karena fungsi laptop pun sekarang bukan hanya sebagai alat ketik portable saja, tapi sebagai perangkat yang serba bisa.
Penyebab Masalah Pada Baterai Laptop
Ketika anda membeli laptop memperhatikan kapasitas dan penyimpanan daya listrik baterai adalah suatu hal yang wajib anda lakukan. Mengingat fungsi laptop itu sendiri yang nantinya akan anda gunakan sebagai alat bantu multifungsi dalam menyelesaikan beban pekerjaan anda.
Meskipun baterai tersebut di klaim tahan lama, tetap saja jika anda tidak merawatnya dengan baik kondisi penyimapanan daya dari baterai tersebut akan cepat menurun sebelum masa garansinya habis.
Masalah yang muncul pada baterai laptop seringnya karena pengguna yang kurang memperhatikan perawatan dan pemakaian yang benar, misal:
- Baterai sudah 100% terisi tapi charger tetap menempel dan mengisi daya ke laptop.
- Baterai yang terlalu sering kosong 0% daya listriknya karena pemakaian yang terlalu lama.
- Menggunakan charge baterai yang bukan original
- Membuka aplikasi terlalu banyak yang menimbulkan daya baterai terkuras habis.
- Overheat pada adapter baterai karena terlalu lama menggunakan charger.
Mengatasi Masalah Pada Baterai Laptop
Ada beberapa cara mengatasi masalah pada baterai laptop yang bisa anda lakukan sendiri tanpa bantuan teknisi IT. Mulai dari software sampai dengan seting hardware. Silahkan anda simak di bawah ini.
1. Lepas dan pasang baterai beberapa saat
Jika anda menemukan masalah pada baterai laptop yang tidak terdeteksi atau battery not detected, jangan buru buru anda bawa ke teknisi IT. Cobalah untuk melepas baterai dari laptop kurang lebih 30 menit, setelah itu pasang kembali baterainya dan nyalakan laptop seperti biasa.
Dengan melakukan hal tersebut sebenarnya anda sudah me reset baterai dan diharapkan setelahnya dapat normal kembali untuk masalah baterai laptop yang tidak terdeteksi sistem operasi.
2. Cek tegangan pada charger yang anda gunakan
Hal ini dilakukan jika anda menggunakan charger baterai laptop yang universal atau untuk semua merk laptop. Setiap laptop memiliki spesifikasi masing masing pada arus tegangan untuk di suplai ke baterai.
Seringnya, charger yang bukan original tidak sesuai dengan spesifikasi pada baterai laptop tersebut, hal itu sering menjadikan baterai terlalu lama dalam proses pengisian daya listriknya dan mengakibatkan beberapa elemen baterai menjadi rusak.
Jika anda terus menerus melakukan ini, tidak menutup kemungkinan akan terjadi masalah pada baterai laptop anda. Segera ganti charger tersebut dengan yang original agar baterai tidak mengalami kerusakan yang semakin parah.
3. Reset Driver Baterai Laptop
Anda sudah melakukan cara pertama dan kedua untuk mengatasi masalah pada baterai laptop tapi tidak ada perubahan. Coba anda reset driver baterai laptop anda.
Perlu anda ketahui bahwa baterai laptop punya driver khusus yang terdapat dalam penyimpanan operating sistem yang anda pakai. Biasanya driver tersebut corrupt karena beberapa hal, nah untuk mengembalikan fungsinya segera lakukan reset dengan cara sebagai berikut:
- Klik kanan tombol start
- Kemudian silahkan pilih menu Device Manager
- Setelah masuk ke menu tersebut, cari dan pilih menu battery
- Langkah selanjutnya klik kanan pada Microsoft ACPI Compliant Control Method Battery lalu pilih Uninstall
- Setelah selesai matikan laptop, lepaskan charger dari laptop, pasang baterai ke laptop, nyalakan laptop.
- Setelah nyala kembali, jika tidak muncul Scan new hardware segera lakukan ini.
- Masuk kembali ke Device Manager dengan cara di atas, lalu cari & klik kanan menu Battery.
- Biasanya muncul 2 opsi, silahkan anda pilih scan for hardware change
- Sistem akan secara otomatis mencari backup driver baterai tersebut.
- Jika sudah selesai, laptop akan otomatis restart
- Setelah nyala kembali coba anda cek pada icon baterai, jika normal artinya anda berhasil melakukan reset driver battery
4. Kalibrasi baterai laptop
Cara mengatasi masalah pada baterai laptop yang ini cukup mudah, dan 90% berhasil mengatasi masalah baterai yang tidak terdeteksi sistem pada laptop.
Adapun langkah yang harus anda lakukan adalah:
- Shutdown laptop kemudian charge sampai penuh.
- Lalu gunakan laptop sampai terkuras habis daya yang ada pada battery
- Kemudian charge battery sampai full, selanjutnya nyalakan seperti biasa.
5. Hard Reset Baterai
Cara ini untuk menyempurnakan dari ke empat langkah sebelumnya. Hard reset baterai adalah melakukan pemaksaan pada windows untuk menormalkan setiap hardware yang terpasang pada laptop termasuk baterai.
Cara melakukannya seperti ini:
- Matikan laptop lalu cabut charge yang masih menempel pada laptop.
- Kemudian copot baterai dari laptop, selanjutnya tekan tombol power selama beberapa detik.
- Setelah itu pasang kembali baterai & charge ke laptop.
- Lalu nyalakan laptop dengan cara menekan tombol ON
- Kemudian pilih start windows normally dan setelah masuk windows cek icon baterai jika normal icon battery akan menginformasikan sedang mengisi daya.
6. Reset Seting BIOS
Reset BIOS merupakan cara mengatasi berikutnya untuk masalah pada baterai laptop. Dengan anda melakukan ini diharapkan BIOS pada laptop akan mengenali kembali baterai laptop anda pada saat booting.
Cara melakukannya sebagai berikut:
- Restart laptop anda
- Saat layar masih blackscreen pencet tombol F2 atau F10 secara terus menerus
- Jika sudah masuk menu BIOS cari dan pilih Setup Default atau Restore Default
- Kemudian pilih save & exit atau klik tombol F10 pada keyboard.
- Laptop akan restart otomatis lalu menyala seperti biasa.
7. Ganti Baterai Laptop yang Original
Jika semua cara diatas sudah anda lakukan untuk mengatasi masalah pada baterai laptop anda, tapi tetap saja tidak ada perubahan yang diharapkan, solusi terakhir adalah ganti baterai laptop anda dengan yang baru dan original
Baterai original adalah baterai laptop yang direkomendasikan pihak produsen untuk dipasang pada laptop anda dan biasanya bergaransi lebih lama ketimbang baterai KW.
Anda bisa membeli baterai laptop tersebut di dealer atau gerai resmi merk laptop yang ada di kota anda agar terjamin kualitas keasliannya.
Demikian beberapa cara mengatasi masalah pada baterai laptop yang sering terjadi. Bagi anda yang ingin mengetahui cara mengatasi masalah pada layar laptop dan penyebabnya silahkan klik disini.
Semoga informasi tersebut bermanfaat dan dapat membantu anda dalam menangani masalah seputar kerusakan pada laptop. Sekian dan Terimakasih. [br] Last update: 05/01/2021 by orapada.